Rabu, 30 November 202 bertempat di Pendopo Bupati Probolinggo telah terlaksana acara Rapat Koordinasi TPPS Audit Stunting dan Launching Aplikasi “SIMANIS” Sistem Monitoring dan Evaluasi Pencegahan Stunting Kabupaten Probolinggo. Acara yang diselenggarakan dalam rangka pencegahan dan percepatan penurunan angka kejadian stunting di Kabupaten Probolinggo ini diawali dengan pemaparan 4 kasus stunting dari Kecamatan Lumbang dan Pakuniran. Usai pemaparan, acara dilanjutkan dengan pembahasan dan rencana tindak lanjut yang disampaikan oleh tim pakar. Tim pakar tersebut terdiri dari Dokter Spesial Kebidanan dan Kandungan, Psikolog, dan Ahli Gizi.

        Acara  ini dihadiri oleh asisten 1 Kabupaten Probolinggo, Kapolresta dan Kapolres Probolinggo, Kepala OPD, Ketua TP PKK Kabupaten Probolinggo, Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur, Satgas Stunting Provinsi Jawa Timur, Camat, Koordinator PKB/PLKB se-Kabupaten Probolinggo serta organisasi masyarakat. Acara demi acara telah terlewati, kemudian tibalah saatnya launching aplikasi SIMANIS. Sony Widianto, SH sebagai pembuat aplikasi sekaligus sebagai Ketua IPeKB Kab. Probolinggo mengungkapkan bahwa aplikasi ini tercipta karena selama ini masih sulitnya  sistem  monitoring dan evaluasi pendampingan keluarga (TPK). Adanya aplikasi ini menjadikan sistem monitoring dan evaluasi lebih mudah karena data keluarga berisiko stunting dapat mudah diakses sehingga intervensinya pun akan efektif. Dalam satu aplikasi bisa mencakup 4 pelaporan sekaligus yakni elsimil, pendampingan keluarga melalui google form, bukti visum manual serta spreedsheet. Aplikasi ini sudah dipakai di Kabupaten Probolinggo dan berhasil dijadikan alat dalam monitoring dan evaluasi oleh masing-masing kacamatan. “Harapannya aplikasi ini tidak hanya dapat digunakan oleh kabupaten Probolinggo saja namun dapat digunakan sampai tingkat nasional”, ungkap beliau.

Riselvia. N – PKB. Kabupaten Probolinggo